Book Review | Aliandra - Shineeminka

Konten [Tampil]

Judul Buku : Aliandra

Penulis : Shineeminka

Editor : Nurul Fatonah

Desain Cover : A.A Effendhy

Layouter : A.A Effendhy

Penerbit : Kubus Media

Tebal Buku : viii + 500 halaman

Cetakan Pertama, 2018

ISBN : 978-602-6731-09-8

B L U R B

Aliandra percaya atas Kemahabesaran Allah.… Di kala dia terjebak dalam kesulitan, dia percaya kalau Allah pasti menolongnya.

Dan Allah memenuhi janji-Nya. Di saat Aliandra terkurung di tempat yang indah namun hina, sosok Alka dating menolongnya untuk menawarkan sebuah perjanjian pada Aliandra.

Sebuah perjanjian yang pada akhirnya mampu membuka setiap lembaran masa lalu kelam yang telah tersimpan rapat.

Masa lalu yang telah berhasil membuat seorang Alka Naufal Hendrato berlari jauh meninggalkan Tuhannya….

K I L A S   B A L I K

Alka Naufal Hendrato adalah sosok sempurna yang ingin dimiliki oleh semua gadis yang mengenalnya. Mempunyai jabatan tertinggi di sebuah perusahaan internasional yang dipimpinnya tidak mudah, karena banyak petinggi lainnya yang berusaha untuk menjatuhkannya dari perusahaannya sendiri, salah satunya dengan menyebar berita kalau Alka adalah seorang gay.

Untuk membersihkan namanya sekaligus menjaga jabatannya di perusahaan, Alka berinisiatif untuk membeli seorang pelacur yang di kelola oleh Maisa Nirmala Hotel. Tidak sembarangan pelacur. Karena pelacur disana mempunyai latar belakang pendidikan yang tidak main-main, misalnya saja Lili yang pernah menempuh pendidikan diluar negeri yang akhirnya dibeli Alka untuk sahabat sekaligus sekretaris pribadinya, Radit.

Namun kriteria yang diinginkan Alka tidak penting lagi, saat pendengarannya mendengar suara merdu seorang perempuan yang melantunkan ayat suci Al-quran ditempat yang mustahil ia dengar. Seorang perempuan cantik yang dikira Alka adalah seorang bidadari dengan kulit bercahaya disaat pertama kali mereka bertatapan.

Aliandra, gadis 17 tahun yang terjebak disebuah tempat hina karena ulah sahabatnya yang menjanjikan kesuksesan di ibu kota langsung menerima ajakan seorang pria tampan yang bernama Alka karena menyebutnya bidadari. Bagi Aliandra yang berasal dari keluarga baik-baik dengan ajaran agama yang kental dari keluarganya sejak kecil mempunyai kenangan tentang julukan seorang bidadari dari sang Ayah yang sudah meninggal.

Lepas dari tempat hina, Aliandra terjebak dengan perjanjian pranikah dengan Alka. Semuanya tidak mudah bagi Aliandra dan Alka. Alka harus memenuhi syarat untuk bisa menikahi Aliandra dari almarhum ayah Aliandra. Sedangkan Aliandra harus siap dengan segala konsekuensi dari perjanjian pernikahan yang akan terjadi. Karena semua keputusan ada ditangan Alka. Karena berkat Alka ia bisa bebas dari tempat terkutuknya, dan ia harus ikhlas walaupun Alka selalu mengingatkannya akan statusnya sebagai seorang pelacur yang dibeli oleh Alka tanpa mau tahu alasan kenapa Aliandra bisa berada disana.

Tanpa mereka sadari, keduanya tanpa sengaja telah mengusik masa lalu yang sudah tersimpan lama siap untuk terkuak kembali dan menguji kehidupan mereka.

“Selama ajal belum menjemput, manusia akan terus mendapatkan ujian, baik berupa kenikmatan maupun kesusahan. Hingga ia berjalan di muka bumi dalam keadaan bersih dari dosa. Hidup adalah perjuangan. Oleh karena itu, tidak mungkin kita terlepas dari ujian dan cobaan, apalagi kita telah mengaku sebagai muslim, mukmin, muhsin, atau bahkan mujahid. Tentunya, ujian akan semakin bertubi-tubi.” – hlm. 154

B O O K    R E V I E W

Buku yang tidak hanya mengisahkan tentang kisah romansa yang terjalin antara dua pasang anak manusia tapi juga lika-liku kehidupan yang semuanya tanpa kita sadari membuka mata hati dan jiwa kita untuk menjadi seseorang yang selalu (dan seharusnya) mengingat sang Pencipta di setiap tarikan nafas kita. Dalam keadaan apapun dan sepelik apapun kehidupan yang kita jalani di dunia yang fana ini.

Melalui sosok Aliandra yang teguh keimanannya, penulis mengajarkan kita akan banyak hal. Misalnya, disaat Aliandra sedang terhimpit dan pasrah akan kehidupannya, ia tidak pernah melupakan sang Pencintanya. Melalui bibirnya selalu terucap lirih doa-doa dan ayat-ayat Al-quran yang selalu menaungi hidupnya. Karena Aliandra percaya dibalik semua cobaan yang menimpa hidup dan keluarganya akan ada hikmah. Karena  Aliandra yakin Allah tidak pernah tidur dan selalu memantau umat-Nya. Bagi aku pribadi saat membaca buku ini, mungkin aku nggak akan bisa setegar dan sekuat sosok Aliandra. Terlalu sempurna imannya, dan aku speeclesh penulis bisa menggambarkan sosok Aliandra dibuku ini.

Menggunakan alur maju-mundur membuat buku ini tidak mudah ditebak. Dengan jumlah halaman 500-an, buku ini membahas banyak hal (kompleks). Dari sisi kehidupan masa lalu Alka yang mencengangkan dan dampaknya terhadap Alka sehingga ia menjauhi semuanya termasuk Tuhannya sendiri. Masa lalu Alka karena ditinggalkan oleh seseorang (walaupun dibagian ini sedikit timbul tanda tanya karena pada saat penyelesaian masalahnya tidak dibahas secara detail kenapa dan seperti apa). Dan juga didikan keluarga Aliandra yang menginspiratif yang bisa dijadikan pembelajaran buat kita kelak jika berkeluarga. Dari kecil sudah ditanamkan ilmu agama yang sangat kental.

Diceritakan dari sudut pandang orang ketiga dari setiap karakter tokohnya, membuat aku sangat memahami kerumitan yang dialami oleh para tokohnya. Terutama pada Aliandra. Dimulai ia ditipu oleh seseorang yang sudah dianggapnya sahabat (yang aku kira akan muncul lagi untuk menguak status Aliandra di saat kehidupannya dengan Alka tentram – sangat drama memang pikiranku J). Terjebak dengan perjanjian pranikah denga Alka. Hadirnya masa lalu, yang mau tidak mau Aliandra harus mengakhiri semuanya dan membuka lembaran baru hidupnya dengan sosok yang hadir disisinya. Percayalah menjadi sesempurna Aliandra harus mempunyai stock kesabaran dan keikhlasan yang tidak main-main. Dan aku dkehidupan nyata disekitarku belum menemukan sosok yang serupa dengan Aliandra.

Untuk karakter penokohannya, didalam buku ini akan ada episodenya (kalau bisa aku menyebutnya begitu sih yaa J), selain Aliandra dan Alka tentu saja.

Ada Aluna, adik satu-satunya Aliandra. Berbeda dengan Aliandra yang kalem dan santun. Aluna adalah sosok yang ceria, dan di episode kedua kita akan menemukan sifat yang berbeda dari Aluna karena apa yang disebabkan oleh Alka dalam hidup kakaknya yang sangat membekas pada Aluna dan masa lalu yang disimpan oleh ALuna seorang diri setelah mendiang ibunya pergi.

Ada pasangan Radit dan Lili yang sebelumnya berada dipihak Alka memilih untuk melindungi Aliandra dan Aluna.

Dan juga Nino penghuni tetap resort yang dikelola oleh Radit dan jatuh cinta pada  Aliandra. Walaupun sudah ditolak berkali-kali cintanya tapi tidak menyurutkan semangatnya untuk mundur. Selama tiga tahun ia berjuang untuk mendapatkan hati Aliandra belum membuahkan hasil.

Dan masih ada peran tokoh lainnya yang semakin membuat buku ini seru dan was-was karena cerita akhirnya yang membuatku penasaran. Oiya juga ada Damian dan Evelyn yang muncul di dalam buku ini. Yang mengikuti akunnya penulis di wattpad pasti tidak asing dengan dua nama tersebut.

Selain alur cerita yang komplek, buku ini juga diselipkan hadist dan motivasi dari setiap kejadian dan interaksi di dalam buku ini. Semuanya penuh makna. Dan sangat menyentuh. Buku ini kalau menurutku bisa dikategorikan ke dalam buku religi yang memotivasi yang membuat pembacanya tidak akan menemukan kejenuhan disaat membaca. karena dibaluri dengan kehidupan sang tokoh dan kita sebagai pembaca bisa belajar dan mengambil hikmah dari setiap kejadian yang di alami sang tokoh. Dan lagi dibuku Aliandra ini kalian juga akan banyak menemukan kutipan-kutipan motivasi yang membangun.

Book Quotes | Aliandra - Shineeminka

Overall, bagi kamu yang sedang mencari bacaan penuh makna, motivasi yang sarat akan agama Ketuhanan terutama dalam agama Islam sangat aku rekomendasikan buku ini untuk kamu baca dan jadikan pembelajaran dalam hidup. Secara bersamaan akan membuat kita pembaca senyum-senyum gila sendiri, sedih, dan menguras air mata karena kisah mereka yang tidak mudah, seperti layaknya sebuah kehidupan yang tidak melulu tentang kebahagiaan.

"Cinta yang baik atau cinta yang suci adalah suatu kebaikan, dan prinsip dari kebaikan adalah siapa yang melakukan kebaikan akan mendapatkan balasan kebaikan pula. Demikian pula halnya dengan cinta yang baik atau cinta yang suci dari seseorang yang mencintai akan memperoleh cinta dari siapa yang dicintainya." - hlm, iv

R A T I N G 4,5/5

*setelah aku membaca buku ini, aku memberi rating dalam dua versi. Untuk versi alur ceritanya sendiri aku memberikan rating 4/5 bintang. Dan untuk pembelajaran dan motivasi dalam buku ini aku memberikan rating 5/5 bintang. Sempurna? Yupp. Buku ini berbeda dari novel religi biasanya. Terlalu kompleks dan sangat disayangkan kalau kalian tidak membacanya. Siapa yang tahu, setelah kalian membaca buku ini, kalian akan bertekad untuk hijrah menjadi seseorang yang lebih baik yang selalu mengingat Allah disetiap tarikan nafasmu J