Tanpa terasa besok sudah memasuki tahun baru. Apa kabar perjalanan ngeblog selama tahun 2020? Ada banyak sekali perubahan-perubahan yang aku alami dan rasakan baik itu kecil maupun besar yang semoga saja bisa menjadi sesuatu yang baru dalam hidup aku.
Untuk blog pidaalandrian.com ini dari awal aku terjun buat ngeblog, nggak ada ekspektasi apa-apa yang aku harapkan selain hanya untuk bisa berbagi review-review buku dari buku-buku yang sudah selesai aku baca. Tanpa mau tahu adab-adab ngeblog atau mau banyakin pv blog, dan lain-lain. Nggak sama sekali.
Alhamdulillah nya, dibalik satu musibah yang menimpa kita karena virus, setiap orang punya waktu luang yang mungkin ditahun-tahun sebelumnya tidak pernah ia dapatkan. Bisa menjadi lebih produktif misalnya, dan bisa belajar banyak hal-hal baru untuk hidupnya.
Perjalanan ngeblog di awal-awal tahun 2020 tidak banyak perubahan yang berarti. Masih sama seperti di tahun-tahun sebelumnya, aku ngeblog masih sekadar hanya ingin berbagi review dan sedikit tips yang bisa aku bagi diblog ini. Dan Alhamdulillah-nya mendekati akhir tahun aku bisa mengikuti satu kelas blogging yang sangat-sangat berarti dan banyak memberikan pemahaman baru terkait ngeblog yang sebenarnya.
Kebiasaan lama yang tidak produktif
Ada banyak sekali kebiasaan-kebiasaan buruk yang harus segera dihilangkan untuk tahun berikutnya.
1. Posting sesuka hati
Rasa-rasanya penyakit "posting sesuka hati" ini mulai muncul ditahun 2019 dan berlanjut ke tahun 2020. Padahal target untuk posting minimal harus empat postingan perbulan, tapi apa daya karena faktor malas salah satunya menjadikan blog ini sepi berasa sebuah rumah tanpa penghuni didalamnya.
Baca juga:
Mungkin juga karena faktor semangat membaca aku yang menurun juga yang menyebabkan postingan merosot. Karena aku posting dari awal ngeblog tentang review-review buku yang sudah selesai aku baca. Kalau nggak ada buku yang dibaca, ya nggak ada postingan terbaru disini.
Sampai pernah di pertengahan bulan aku nggak ada postingannya sama sekali. Saat itu aku sepertinya sedang fokus sama postingan di IG juga.
Dan berharap ke depannya ditahun baru hal-hal kebiasaan lama ini tidak terulang lagi dan aku bisa membenahi blog ini menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. #Aamiin
2. Tujuan ngeblog yang pudar
Salah satu faktor yang membuat blog ini bersarang laba-laba ya karena tujuan ngeblog aku yang mulai nggak fokus dan mulai bercabang. Padahal karena ada tujuan ngeblognya membuat perjalanan ngeblog pun menjadi kurang produktif.
Ada secercah harapan baru?
Ditengah-tengah rasa hampir menyerah dan putus asa bagaimana nasib blog ini ke depannya, aku dipertemukan dengan kelas yang luar biasa. Bermanfaat buatku dan juga blog ini. Juga pengalaman yang berbeda yang pernah aku dapatkan selama ngeblog karena hobi.
Ada banyak sekali perubahan-perubahan baru yang aku rasakan di tahun 2020 ini. Walaupun perubahan yang kurasa mungkin sebagian orang menganggap ini telat tapi tidak bagiku. Karena perubahan yang dialami oleh siapapun butuh waktu yang berbeda-beda seperti yang terjadi pada blog ini.
1. Blog punya TLD
Nggak pernah terbayangkan akhirnya bisa punya blog yang berdomain .com. Yang dulunya adalah collection-of-book.blogspot.com terlihat panjangkan? Berkat kelas online blogging ini aku bisa memberanikan diri untuk selain menyemangati diri sendiri untuk lebih produktif ke depannya juga untuk menentukan bagaimana nasib blog ini ke depannya.
Ngomong-ngomong aku pasang domain blog sendiri loh, yaa tentu saja dibantu dan diarahkan sama Coach tercinta dikelas blogging
2. Ganti template SEO Friendly
Ntah sudah ke berapa kalinya aku mengganti template di tahun 2020 ini, sepertinya ada tiga kali. Awalnya aku hanya menganggap ganti template itu hanya sekadar untuk mempercantik tampilan blog saja, tapi ternyata bukan. Mengganti template pun punya aturannya sendiri.
Karena sudah mulai sedikit memahami tentang apa dan sepenting apa SEO itu buat blog, aku mulai belajar dan membiasakan diri untuk mengaitkan apa yang aku kerjakan di blog ini harus dengan sesuai SEO.
3. Ganti nama blog
Sebenarnya bagian ini aku bingung lebih cocok apa untuk niche blog aku ini. Walaupun kelihatannya mudah dan gampang tapi yang sebenarnya suliiiit. Aku sampai bingung mau ganti dengan apa sampai akhirnya menemukan yang untuk sementara aku anggap cocok untuk blog aku ini.
Book and I sudah sangat mewakilkan niche blog kan? Walaupun sebulan kemudian aku tambah lagi menjadi Book and I with Kobikel Bookish.
Aku tambah pun karena di bagian parameter SEO-nya ada warningnya. Sudah kubilang kan semenjak bergabung di kelas mba Marita, apapun yang berkaitan sama blog akan aku kait-kaitkan dengan SEO, hehehe
4. Tujuan ngeblog jadi lebih jelas
Di tiga bulan terakhir di tahun 2020, Alhamdulillah tujuan ngeblog sudah ditata kembali dan tujuannya pun menjadi jelas. Apalagi sekarang mulai membenahi blog secara pelan-pelan untuk menjadi lebih baik.
Perjalanan ngeblog yang nggak boleh diulang ditahun baru
Banyak hal buruk dan baik yang aku rasakan selama perjalanan ngeblog ditahun 2020 ini, semoga hal-hal buruknya tidak pernah terulang lagi ditahun berikutnya, tapi untuk hal-hal baiknya semoga akan terulang kembali dan terus akan berlanjut.
Hal-hal yang buruk pasti akan aku tinggalkan ditempat tidak akan dibawa ditahun berikutnya. Untuk hal-hal baik tentu saja akan selalu dipertahankan.
Nah gimana dengan perjalanan ngeblog teman-teman ditahun 2020 ini? Produktifkah atau biasa-biasa saja seperti aku? Kalau aku sih biasa-biasa sajanya di awal-awal saja, tapi menjelang akhir aku mulai merasakan semangat baru karena banyak pemahaman-pemahaman baru yang sebelumnya nggak pernah aku dapatkan.
Tetap harus semangat ngeblognya ya buat kita semua.
Post a Comment
Post a Comment